Copyright: By Kevin Poh from Petaling Jaya, Malaysia (Bangkok's Khaosan Road) via Wikimedia Commons |
Pagi hari Anda bisa berangkat dari hotel menuju MBK Shopping Mall, lalu mengunjungi Platinum Mall dan makan siang di food court. Banyak pilihan makanan dan banyak juga yang tidak mengandung babi tersedia di food court ini. Metode pembayarannya seperti Eat2Eat di Jakarta, Anda harus membeli kartu dan mengisi saldo, lalu menggunakan kartu tersebut sebagai alat pembayaran di counter.
Setelah puas berbelanja di Platinum Mall, Anda bisa mengunjungi Siam Paragon dengan berjalan kaki saja, menelusuri sky bridge yang menghubungkan banyak mall di kawasan Pratunam dan Central World. Anda bisa mengunjungi Madame Tussauds, sebuah museum patung lilin di Bangkok yang memiliki koleksi patung lilin tokoh-tokoh dunia termasuk bapak Presiden Jokowi.
Setelah itu Anda bisa berkeliling antara Siam Paragon, Siam Discovery dan Central World yang merupakan pusat pertokoan mewah di Bangkok. Saat malam menjelang, apabila Anda belum capek Anda bisa langsung berkunjung ke night market alias pasar malam yang banyak bertebaran di kota Bangkok.
Night market yang terkenal di Bangkok misalnya Neon Downtown Night Market, sebuah pasar malam yang terletak di daerah Pratunam. Atau, Train New Rot Fai Night Market dekat Esplanade Mall. Apabila Anda berkunjung saat weekend, di malam hari Anda bisa berkunjung ke Jatujak Green Market.
Di pasar malam seperti ini Anda bisa berbelanja oleh-oleh, barang khas Bangkok, baju-baju yang punya ciri khas dengan harga yang murah, juga bisa mencoba makanan atau jajanan khas Thailand seperti mango sticky rice, pad thai, nasi goreng Thailand.
Jika Anda suka tantangan ekstrim, Anda bisa mencoba serangga goreng. Ya, hampir di setiap pasar malam Anda bisa menemukan penjual serangga goreng seperti jangkrik, belalang, laron dan berbagai ulat.
Ada juga pasar malam yang sangat terkenal yaitu Asiatique yang terletak di pinggir sungai Chao Phraya. Asiatique juga terkenal dengan bianglala raksasa atau ferris wheel yang sangat asyik untuk dicoba agar Anda bisa menyaksikan pemandangan Kota Bangkok dari atas bianglala. Namun, barang yang ada di Asiatique cukup mahal harganya dibandingkan dengan tempat lain.
Bagaimana, cukup padat bukan shopping tour kali ini? Apabila Anda tidak mau terburu waktu, Anda bisa membagi shopping tour itinerary ini menjadi 2-3 hari. Untuk menjelajah kota Bangkok, Anda bisa naik taksi (sebelum naik, pastikan supir bersedia menggunakan argometer), transportasi online seperti Grab dan Uber, atau public transport seperti bis dan commuter line (BTS Sky Train atau MRT).
0 komentar: